RASIO.CO, Batam – Menanggapi keluhan dan pengaduan dari masyarakat untuk kasus terdakwa Alm. Hendri Alfred Bakari yang tewas saat pemeriksaan di Satres Narkoba Polresta Barelang, Komisi Kepolisian Nasional Republik Indonesia (Kompolnas RI) sebut tidak ditemukannya bukti tanda kekerasaan sebagai penyebab kematian.
Hal tersebut disampaikan oleh Sekretaris Kompolnas, Dr. Benny Jozua Mamoto, S.H, M.Si yang didampingi oleh Anggota Kompolnas, Dr. Albertus Wahyurudharnto, M.Si, Poengky Indarti S.H., LL, M, Staf Set Kompolnas, Fitriani, S.H.
Kabid Humas Polda Kepri, Kombes Pol Harry Goldenhardt S, SIK, Msi, Kabid Propam Kombes Pol Nurpatria, SIK dan Kapolresta Barelang AKBP Yos Guntur Yudi F.S., SH, SIK, MH.
Kompolnas Dr. Benny menjelaskan, untuk kasus terdakwa Alm. Hendri Alfred Bakari yang tewas saat pemeriksaan di Satres Narkoba Polresta Barelang tidak ditemukan bukti tanda kekerasan sebagai penyebab kematian.
“Alm. Hendri dinyatakan sudah menderita suatu penyakit akibat terlalu lama mengkonsumsi Narkoba yang mengakibatkan Kematian. Hal ini di buktikan dari pemeriksaan ahli Forensik,” jelas Kompolnas Dr. Benny, di Lobby Mako Polresta Barelang, Senin (14/9).
Lanjutnya, dari hasil penyelidikan dan pemetaan terhadap pengungkapan kasus narkoba yang di lakukan sebelumnya oleh TNI AL diketahui bahwa Tersangka Alm. Hendri merupakan bagian dari sindikat peredaran narkoba jaringan antar negara dan antar provinsi.
Kompolnas sangat mengapresiasi Kinerja Kepolisian terutama Polresta Barelang dalam Pengungkapan Kasus Narkoba di tengah Pandemi ini.
“Saya ucapkan selamat dan berterima kasih kepada Polresta Barelang yang telah berhasil mengungkap narkotika jenis Sabu ini yang dapat disetarakan dengan menyelamatkan banyak jiwa generasi muda. Ini sungguh tugas yang sangat mulia,” tegasnya.
Kompolnas menambahkan, di tengah pandemi COVID-19 Polri tetap tidak lengah dan menunjukkan keberhasilan yang luar biasa dalam mengungkap sindikat narkoba sebagai salah satu virus yang mengancam masa depan anak bangsa.
Kita berpesan agar kita semua jangan lemah dan kendor dalam memerangi narkoba yg merusak bangsa tetap semangat dan Jaga kesehatan, tutup Kompolnas Dr. Benny Jozua Mamato.
Yuyun@www.rasio.co //
