RASIO.CO, Batam – Badan Pengusahaan (BP) Batam melalui Rumah Sakit BP Batam (RSBP) melakukan kunjungan kerja ke Rumah Sakit Akademik Universitas Gadjah Mada (RSA UGM) di Yogyakarta, Jumat (3/10) lalu.
Kunjungan ini merupakan bagian dari upaya RSBP Batam dalam mempersiapkan diri menjadi Rumah Sakit Pendidikan. Langkah tersebut sejalan dengan komitmen Kepala BP Batam, Amsakar Achmad, dan Wakil Kepala BP Batam, Li Claudia Chandra, untuk meningkatkan mutu layanan kesehatan serta mendukung pengembangan sumber daya manusia di bidang kedokteran.
Rombongan BP Batam dipimpin oleh Anggota/Deputi Bidang Pelayanan Umum Ariastuty Sirait, bersama Direktur RSBP Batam Tanto Budiharto, Wakil Direktur Keuangan dan Umum Evi Bangun, serta sejumlah manajer dan perwakilan dokter RSBP Batam.
Kehadiran rombongan disambut oleh Kepala Bagian Akademik dan Riset RSA UGM, dr. Nurwestu Rusetiyanti, M.Kes., Sp.DVE., Subsp. Ven, dan Ketua Komite Koordinasi Pendidikan RSA UGM, dr. Domas Fitria Widyasari, Sp.MK.
Kegiatan diawali dengan paparan dan diskusi mengenai tahapan akreditasi Rumah Sakit Pendidikan, mencakup sistem pembelajaran, jejaring pendidikan, serta integrasi fungsi pelayanan, pendidikan, dan penelitian. Rombongan juga meninjau sejumlah fasilitas akademik, seperti laboratorium keterampilan klinik, ruang diskusi mahasiswa koas, dan unit riset terpadu.
Ariastuty Sirait menyampaikan bahwa kunjungan ini menjadi langkah awal pihaknya untuk menjalin kolaborasi dengan berbagai universitas.
“Kami belajar banyak dari RSA UGM sebagai salah satu rumah sakit pendidikan terbaik di Indonesia. Dalam waktu dekat, kami akan bekerja sama dengan dua universitas besar di Batam agar RSBP dapat berperan sebagai rumah sakit pendidikan utama dan satelit,” ujar Ariastuty.
BP Batam berharap, melalui langkah ini, RSBP dapat segera memenuhi seluruh kriteria sebagai Rumah Sakit Pendidikan dan memberikan kontribusi nyata bagi peningkatan kualitas layanan kesehatan serta pengembangan tenaga medis di Kepulauan Riau dan sekitarnya.
***



