RASIO.CO, Batam – Diduga diseret arus seorang bocah berinisial MF ditemukan tewas dalam drainase menuju laut Pantai Stres, Batuampar, Batam. Jumat(14/08) kemarin.
Informasi lapangan, Bocah yang masih duduk di klas 3 SD tersebut usai melaksanakan sholat ju’mat bersama kakaknya. Dan ditemukan tewas dalam drainase. Saat ini berada di Rumah Sakit Bhayangkara Polda Kepri.
Kasatpolair Polresta Barelang, AKP Badawi mengatakan, saat ini jasad bocah kelas 3 SD tersebut sudah berada di Rumah Sakit Bhayangkara Polda Kepri.
“Saat ini masih di Rumah Sakit Bhayangkara Polda Kepri, nanti akan saya kabarkan lagi,’ ujarnya dikutip dari swarakepri.com.
Sebelumnya, seorang bocah hanyut terseret arus di Jalan Yos Sudarso Batam, Jumat(13/8) sore.
Saat itu, korban bersama abang dan dua temannya baru pulang Salat Jumat di Bengkong Bengkel RT 002 RW 008, Kelurahan Seraya, Kecamatan Batuampar, Batam.
Korban terpeleset dan jatuh ke dalam parit. “Tadi dia main-main di parit itu. Pas main, hujan tidak terlalu deras. Mereka baru pulang Shalat Jumat,” ujar Alya, salah satu warga di lokasi kejadian.
Alya mengatakan, kakak korban sempat memegang tangannya, namun karena arus semakin kuat, pegangan itu terlepas.
“Tangannya sempat dipegang abangnya. Tapi tidak kuat dan akhirnya terlepas,” terangnya
