BJ Habibie Resmikan RS Soedarsono Darmosoewito Kabil

0

RASIO.CO, Batam – Mantan Presiden RI ke3 Prof. Dr.H.Bacharuddin Jusuf Habibie menandatangani Prasasti serta meresmikan RS. Soedarsono Darmosoewito yang berada di kawasan Industri Kabil Terpadu di Jl. Hang Kasturi KM Empat Lima,  Rabu (26/4).

peresmian itu juga dihadir Kapolda Kepri Brigjen Pol. Sambudigusdian, Wakil wali Kota Batam Amsakar Ahmad, Ketua yayasan Sri Sudarsono, pemilik RSBK serta ketua yayasan Citra Mas Kris Wiluan dan tamu undangan lainnya.

BJ Habibie dalam kata sambutannya lebih banyak menceritakan kisah ketauladanan kepemimpinan Nabi Muhammad SWT serta kisah awal terbentuknya Batam.

Kalau mau jadi pemimpin yang baik, kita bisa mentauladani kepemimpinan Rasullah Salallahualaihiwasalam, karena keteladanan beliau mampu menciptakan kedamaian umat diseluruh dunia, ” Kata BJ.Habibie sedikit berdakwah.

Habibi menegaskan, dalam hal membangun Batam itu bukan ide darinya atau Ibnu sutowo melainkan ide dari presiden RI ke-2 Soeharto kala itu, namun sempat ditolaknya karena keahlinnya sebagai perancang pesawat.

Namun karena ketika itu sedang bergejolak Konfrontasi terhadap Singapura dan Malaysia, apalagi Batam berbatasan langsung dengan kedua negara tersebut, akhirnya permintaan presiden soeharto diterimanya.

“Waktu itu Batam boleh dikatakan kosong karena hanya di huni lebih kurang 600 penduduk sebagai nelayan yang tinggal diperahu dan hanya ada satu rumah saat itu,” ujarnya.

Kata dia, tadinya saya tolak bahwa saya hanya ingin membuat pesawat terbang yang bisa mengangkut orang banyak, namun akhirnya saya setujui juga karena situasi alasan keamanan negara yang saat itu ada konfrontasi.

“Pesan pak Harto, Batam jangan buat tempat perjudian, ” ungkapnya.

Dipenghujung pidatonya Habibi berpesan ” Anda tidak bisa maju kalau tidak bisa menghadapi masalah dan anda akan takut apabila anda tidak mampu menyelesaikan masalah dengan cara mencari solusinya.

Sementara itu, Ketua Yayasan Citra Mas, Pengembang dan Donatur RSSD Kris Wiluan mengatakan, pemberian nama RSSD ini sebagai bentuk kebanggaan untuk mengenang jasa Habibi dalam membantu membangun.pulau Batam serta dengan keberadaan RSSD ikut membantu masyarakat Nongsa dan sekitarnya.

“RSSD ini sebagai wujud kebanggan dan untuk mengenang Habibi dalam membangun Batam serta untuk meningkatkan perekonomian masyarakat sekitar, bagai air mengalir, “Kata Kris.

Kris berharap RS Sudarsono kedepannya bisa menjadi rumah sakit rujukan yang bisa mendatangkan dokter spesialis yang kedepannya bisa menjadi branding di Indonesia.

IKAWATI RATNA DEWI @www.rasio.co

Print Friendly, PDF & Email


TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini