Manfaat Grapefruit, Buah yang Mirip Jeruk Bali
RASIO.CO, Jakarta – Banyak orang yang mengira grapefruit sama dengan jeruk bali karena bentuknya yang memang mirip.
Padahal, kedua buah ini berbeda dan manfaat grapefruit untuk kesehatan tidak kalah dari jeruk bali. Selain dikenal baik untuk menurunkan berat badan, grapefruit juga diyakini mampu mencegah kanker.
Grapefruit atau dikenal juga dengan jeruk bali merah adalah buah golongan sitrus yang merupakan hasil persilangan antara jeruk biasa dan jeruk bali. Sesuai namanya, buah ini memiliki daging buah berwarna kemerahan atau merah muda dan kulit buah berwarna jingga.
Dilansir Alodokter.com, Grapefruit juga mengandung banyak antioksidan, seperti likopen, kolin, dan karoten, serta aneka mineral, seperti zinc dan tembaga. Berkat kandungan nutrisi dan antioksidannya yang tinggi, grapefruit memiliki banyak manfaat bagi kesehatan tubuh, di antaranya:
1. Meningkatkan sistem kekebalan tubuh
Kandungan antioksidan serta beragam vitamin dan mineral di dalam grapefruit, menjadikan buah ini baik dikonsumsi untuk meningkatkan sistem kekebalan tubuh. Dengan mengonsumsi buah ini secara rutin, daya tahan tubuh akan lebih kuat untuk melawan virus atau bakteri penyebab infeksi.
2. Mengontrol berat badan
Grapefruit merupakan buah yang rendah kalori, tetapi kaya akan kandungan serat dan air. Konsumsi buah ini bisa membuat Anda merasa kenyang lebih lama, sehingga baik bagi Anda yang sedang menurunkan atau menjaga berat badan.
3. Mengurangi risiko diabetes tipe 2
Selain rendah kalori, grapefruit juga memiliki indeks glikemik yang rendah sehingga tidak membuat gula darah cepat naik. Tak hanya itu, grapefruit juga mengandung antioksidan dan beragam nutrisi yang penting untuk mencegah terjadinya resistensi insulin.
Dengan demikian, konsumsi grapferuit secara rutin membuat kadar gula darah tubuh lebih terkontrol dan mengurangi risiko terjadinya diabetes tipe 2.
4. Memelihara kesehatan jantung
Konsumsi grapefruit diduga dapat meningkatkan kesehatan jantung. Hal ini berkat kandungan serat, antioksidan, dan kalium yang dapat menjaga tekanan darah tetap stabil, mengurangi kadar kolesterol jahat (LDL), dan mencegah penyumbatan di pembuluh darah (aterosklerosis).
5. Mengurangi risiko batu ginjal
Batu ginjal dapat terbentuk ketika limbah sisa metabolisme atau mineral tertentu, misalnya kalsium dan asam urat, menumpuk dan mengendap di dalam tubuh. Menurut penelitian, kandungan asam sitrat dalam grapefruit dapat membuang kelebihan kalsium dari ginjal melalui urine sehingga mencegah pembentukan batu ginjal.
6. Melindungi kesehatan mata
Grapefruit mengandung vitamin A, lutein, dan zeaxanthin yang baik untuk memelihara kesehatan mata. Nutrisi tersebut juga diketahui baik untuk melindungi Anda dari berbagai penyakit mata, seperti degenerasi makula terkait usia (AMD).
7. Mencegah kanker
Menurut penelitian, konsumsi grapefruit secara rutin dapat menekan risiko munculnya kanker, seperti kanker prostat dan kanker esofagus. Hal ini berkat kandungan antioksidan yang tinggi pada grapefruit, sehingga sel tubuh tidak mudah rusak bila terpapar radikal bebas.
Grapefruit merupakan salah satu buah yang kaya akan nutrisi penting dan memiliki segudang manfaat. Namun, di balik berbagai manfaat grapefruit tersebut, Anda tetap harus berhati-hati jika ingin mengonsumsi grapefruit bersamaan dengan obat tertentu.
Jika Anda sedang menggunakan obat-obatan, sebaiknya konsultasikan dulu dengan dokter jika ingin mengonsumsi grapefruit.
***