BP Batam Hadiri RDP dengan DPR RI, Bahas Efisiensi Anggaran 2025

0
246
Foto/Kepala BP Batam, Muhammad Rudi,

RASIO.CO, Batam – Badan Pengusahaan (BP) Batam menghadiri Rapat Dengar Pendapat (RDP) dengan Komisi VI DPR RI di Gedung Nusantara I, Jakarta, Rabu (12/2). Dalam pertemuan ini, BP Batam melaporkan rencana efisiensi terhadap Anggaran Belanja Kementerian/Lembaga Tahun Anggaran 2025.

Rapat tersebut dihadiri oleh Kepala BP Batam, Muhammad Rudi; Wakil Kepala BP Batam, Purwiyanto; serta para Anggota Bidang dan sejumlah pejabat eselon II BP Batam.

Muhammad Rudi menegaskan bahwa BP Batam mendukung kebijakan efisiensi belanja, sebagaimana diatur dalam Instruksi Presiden Nomor 1 Tahun 2025 tentang Efisiensi Belanja dalam Pelaksanaan APBN dan APBD Tahun Anggaran 2025.

“Menindaklanjuti instruksi Presiden dan sesuai hasil rapat pembahasan rekonstruksi efisiensi anggaran bersama Kementerian Keuangan yang dilaksanakan pada hari selasa (11/2) kemarin, pagu DIPA BP Batam TA 2025 menjadi Rp1.247.92 miliar dari semula sebesar Rp 1.992,72 miliar,” kata Muhammad Rudi.

Lebih lanjut, Muhammad Rudi mengakui bahwa efisiensi anggaran berpotensi menyebabkan penurunan kualitas layanan yang diberikan. Namun, ia menegaskan bahwa BP Batam bersama jajarannya akan tetap berupaya maksimal dalam melaksanakan layanan publik.

Selain itu, BP Batam juga berkomitmen mendukung kebijakan prioritas pemerintah dalam menarik investasi serta menjadikan Batam sebagai kawasan ekonomi yang berdaya saing dan semakin modern.

“BP Batam akan terus berupaya memberikan layanan terbaik kepada masyarakat dan pelaku usaha di KPBPB Batam,” ujar Muhammad Rudi.

Dalam kesempatan itu juga, ia menyampaikan apresiasi dan memohon dukungan kepada Pimpinan dan Para Anggota Komisi VI DPR RI  bagi pengembangan kawasan ekonomi strategis Batam baik dalam perencanaan maupun pelaksanaan di masa akan datang.

“Kami tetap mengharapkan dukungan dari Komisi VI DPR RI demi terwujudnya kawasan Batam Rempang Galang sebagai kawasan ekonomi yang berprestasi dan bermartabat seperti kawasan serupa di negara lain,” harap Muhammad Rudi.

Redaksi@www.rasio.co//

Print Friendly, PDF & Email


TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini