RASIO.CO – Dalam rangka memberikan peran aktif dan sekaligus kemudahan akses layanan kesehatan kepada masyarakat Batam, Klinik Baloi BP Batam kini layani peserta BPJS Kesehatan. Masyarakat di sekitar Baloi dapat memanfaatkan layanan Klinik dengan Kartu Indonesia Sehat atau BPJS kesehatan.
Hal tersebut disampaikan Direktur RSBP, dr. Sigit Riyanto M,Sc saat meresmikan klinik Baloi sebagai fasilitas kesehatan (faskes) pertama BPJS di klinik Baloi pada Senin (10/4/2017).
Sigit mengatakan BP Batam telah melakukan kerjasama kemitraan layanan dengan BPJS Kesehatan untuk dapat kembali memberikan fasilitas layanan kepada masyakarat Batam sebagai faskes tingkat pertama mitra layanan BPJS Kesehatan.
Klinik Baloi diharapkan dapat memperluas pelayanan kesehatan di sekitar Baloi dan mempermudah akses pelayanan untuk meminimalisir antrian. Sigit menghimbau agar masyarakat dapat memanfaaatkan klinik Baloi sebagai rujukan pelayanan kesehatan.
“Sebenarnya sudah dibuka sejak awal April menerima peserta BPJS, bagi masyarakat yang tempat tinggalnya dekat dengan klinik baloi dapat memindahkan PPK 1 ke Klinik baloi,” ujarnya.
Ia menambahkan Klinik Baloi berdiri sejak tahun 1985 merupakan klinik satelit RSOB BP Batam dan menjadi satu-satunya klinik pemerintah pada waktu Otorita Batam. Seiring berjalan Klinik Baloi terus mendorong program pemerintah dalam upaya pemberian layanan kesehatan.
“Dokter yang bertugas di sini jangan hanya memberi resep obat saja melainkan penyuluhan tentang hidup sehat dengan begitu harapannya dapat memberikan pelayanan mutu lebih baik dengan manfaat lebih luas dan pelayanan maksimal, dua tahun kedepan klinik ini akan dibangun infrastruktur fisik dengan fasilitas anak dan penyakit dalam,” terangnya.
Sementara itu, Camat Lubuk Baja, Novi Harmadyastuti menyambut baik dengan kehadiran Klinik Baloi sebagai faskes pertama BPJS Kesehatan. Menurutnya kehadiran klinik Baloi dapat membantu layanan kesehatan bagi masyarakat Batam khususnya warga Baloi.
“Penumpukkan pasien sering terjadi di puskesmas Lubuk Baja dengan adanya klinik ini dapat membantu mengurangi antrian,” ujarnya.
“Kami sungguh berbangga dan berbahagia klinik ini membuka faskes BPJS , baik Lurah, Seklur dan jajaran saya perintahkan untuk dapat diinfokan kepada masyarakat khususnya lubuk baja,” tambahnya.
Ia berharap agar Pemerintah dalam hal ini Camat dan Lurah kedepannya dapat saling bersinergi dengan berbagai kegiatan yang dilaksanakan oleh Klinik Baloi BP Batam.
Asnah selaku perwakilan BPJS Kesehatan cab Batam dalam kesempatan tersebut menyatakan selamat atas dibukanya Klinik Baloi sebagai peserta faskes BPJS. Ia mengajak agar merubah mindset agar Klinik tidak hanya untuk melayani orang sakit melainkan sebagai ruang konsultasi kesehatan bagi masyarakat.
“BPJS mengharapkan klinik dapat lebih promotif dan preventif jadi tidak hanya sakit datang melainkan melakukan kegiatan positif seperti penyuluhan dan senam kesehatan bagi klinik Baloi,” tuturnya.
Klinik Baloi berlokasi di Jalan Bunga Raya bersebelahan dengan kantor WakaPolsek Lubuk Baja dan Kantor Camat Lubuk Baja dengan membuka layanan poli umum, poli gigi dan poli kebidanan. Hadir dalam kesempatan tersebut Kapolsek Lubuk Baja, Lurah Baloi, jajaran pegawai RSOB BP Batam, dan tokoh masyarakat.
APRI @www.rasio.co |