Rachman: Pengurusan Izin PT KJJ Sesuai Prosedur

2
659

RASIO.CO, Batam – Managemen PT KJJ gerah terkait berkembangnya adanya dugaan isu suap pengurusan izin Analisis Dampak Lingkungan (Amdal)yang dilansir salah satu media online di Kepri.

Menanggapi hal itu Manager Legal PT Kartika Jemaja Jaya (KJJ), Abdul Rachman. SH angkat bicara bahkan dengan tegas mengatakan bahwa hal tersebut merupakan fitnah yang serius.

“Perizinan perusahaan lengkap dan terutama terkait AMDAL tidak ada suap,” Kata Abdul Rahman di Batamcentre. Selasa(01/08/2017).

Kata Dia, akibat pemberitaan sepihak tersebut perusahaan PT KJJ dirugikan, untuk itu pihaknya mewacanakan ke proses hukum jika dianggap perlu. namun saat awak media rasio mempertanyakan salah satu media online tersebut?

“Kami akan klarifikasi dahulu serta somasi sesuai uu dan etika jurnalis,” ujarnya.

Rahman mengatakan, semua proses perizinan PT KJJ diurus sesuai prosedur dan ketentuan perundang-undangan yang berlaku, dan tidak ada unsur suap dalam bentuk apapun seperti yang diberitakan.

Dalam menyikapinya lanjut Rahman, langkah pertama yang akan diambil adalah mengingat satu pemberitaan adalah produk pers yang dilindungi UU Pers, maka akan meminta hak jawab bagi PT KJJ mengingat pemberitaan tersebut sudah sangat merugikan.

“Kami sangat menghargai dan menghormati tugas dan profesi rekan rekan wartawan, tapi mari kita profesional dalam pemberitaan. Jangan menggunakan kata dugaan untuk mengaburkan unsur fitnah dan tuduhan tanpa fakta yang jelas, apa lagi tanpa komfirmasi berimbang,” jelasnya.

Kemudian sambungnya lagi langkah kedua yang diambil, akan somasi LSM sebagai narasumber untuk mengklarifikasikan informasinya.

Apabila tidak mendapatkan satu jawaban yang jelas, kata Rahman melanjutkan, maka akan melaporkan ke pihak berwajib.

“Kami sangat menyayangkan ada upaya beberapa pihak untuk mengaburkan pemberitaan yang utama sesuai fakta, bahwa telah terjadi kejahatan serius aksi brutal beberapa orang masyarakat di Pulau Jemaja. Dalam pembakaran alat PT KJJ, berita yang dibuat terkesan mengaburkan fakta kejahatan yang sudah terjadi,” Tutupnya.

APRI@ www.rasio.co

 

 

 

Print Friendly, PDF & Email

2 KOMENTAR

  1. PERLU DITELITI ULANG TTG PENGURUSAN AMDAL …SEBAGAIMANA BIASA HAL SPT INI SERING SUMIR DAN KERJA SAMA DGN LSM DAN WARGA2 SETEMPAT ATAU YG DIWAKILKAN (TIPU-TIPULAH)……???

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini