RASIO.CO, Batam – Ratusan Ojek yang tergabung dalam Aliansi Ojek Pangkalan Kota Batam Bersatu gruduk kantor Pemko menuntut walikota mencabut izin operasional ojek online yang ada di batam yang menganggu pendapatan dan perekonomian mereka.
Aksi unjuk rasa sempat terhanti karena turunya hujan sehingga para pendemo sempat terpencar, para pendemo kembali berorasi setelah hujan reda. salah seorang orasi sempat melontarkan dengan pengeras suara meminta walikota Batam Rudi untuk memperhatikan nasib masyarakat bawah dengan mencabut izin operasional ojek online.
“Kami minta walikota Batam cabut izin operasional ojek online karena sudah sangat menganggu pendapatan kami disaatperekonomian Batam sudah terpuruk,” kata orator di depan kantor Pemko Batam yang dikawan kepolisia. Rabu(10/05/20A17).
Aksi unjuk rasa yang dilakukan OjekPangkalan Batam ini sempat awalnya dilakukan di depan kantor DPRD Batam dan ditemui Ketua Komisi 1 Budi Mardiyanto yang didampingi Jurado Siburian.
“Akan mengupayakan memanggil semua pihak terkait yang melakukan adanya ojek online ini,”ujar Budi Mardiyanto didepan aksi pengunjuk rasa.
Ia juga meminta, supaya para aksi demo ini berjalan dengan damai, jangan ada anarkis. “Saya minta aksi ini berjalan dengan damai. Menjaga Kota Batam tetap kondusif,”ujarnya.
APRI @www.rasio.co|