Rasio.CO, Jakarta – Anda pasti pernah melihat pria atau wanita yang menjalin hubungan kasih dengan lebih dari satu orang di waktu bersamaan. Mereka tampak sibuk menyembunyikan pasangannya satu sama lain agar tak ketahuan ‘belang’nya. Ketika ditanya kenapa melakukan itu, biasanya mereka berdalih semua masih berstatus teman, belum ada yang cocok, dalam proses penjajakan, menolak kesepian kalau hanya punya hubungan spesial dengan satu orang, dan lainnya.
Jika dia bisa mengendalikan semua itu dengan baik, sekilas mungkin kelihatannya tidak ada masalah. Tapi tindakan itu sebenarnya sama dengan mempermainkan perasaan orang lain. Pria dan wanita yang kerap bermain hati ini mesti waspada jika mereka mendapatkan kesenangan dari perilakunya itu.
Mereka memberikan harapan kepada seseorang, bersenang-senang dengannya, dan satu hari nanti, mereka akan pergi begitu saja meninggalkan pasangannya itu karena telah orang lain yang dia anggap lebih baik. Tentu itu egois namanya. Nah, kenapa masih ada orang yang tega berbuat seperti itu? Berikut ini berbagai alasannya seperti dikutip dari laman Boldsky:
1. Pemuas hati
Orang yang normal tak akan mempermainkan perasaan orang lain. Hanya mereka yang menderita ketidakamanan dalam hati yang dapat berubah menjadi pemain hati. Mereka merasa keren setiap kali menarik perhatian orang baru. Tapi, mereka tetap bermain dengan perasaan orang lain. Itu sebenarnya adalah gangguan. Solusinya dengan menaklukkan rasa tidak puas di dalam hati.
2. Obsesif
Orang obsesif sangat membutuhkan cinta sekaligus mencoba menarik perhatian beberapa orang sekaligus. Cara itu dilakukan sebagai upaya untuk mendapatkan banyak cinta. Kebutuhannya akan cinta tidak terpuaskan dengan mudah. Sebuah kisah sedih atau masa lalu penuh kekecewaan bisa membuat beberapa orang merasa putus asa dalam dapatkan cinta.
3. Haus pujian
Mereka ingin seseorang mengatakan mereka cantik, ganteng, keren, menarik, dan sebagainya. Mereka akan merasa tak percaya diri jika hidup tanpa pujian atau respons positif dari lingkungannya.
4. Takut berkomitmen
Takut berkomitmen juga dapat membuat seseorang menjadi pemain hati. Pria yang belum siap menetapkan cintanya pada seseorang cenderung terus bermain hati dengan banyak pasangan.
5. Demi kesenangan
Beberapa orang hanya mencari kesenangan dari orang lain. Mereka murni ingin bersenang-senang dan meraih keuntungan dengan menjalin banyak hubungan spesial.
6. Trauma
Beberapa orang yang pernah dianggap tidak menarik atau diacuhkan pada masa lalu bisa jadi mengalami trauma. Sebab itu, mereka ingin membuktikan kepada dunia kalau dia bisa berubah dan menjadi orang yang menarik bagi siapa saja. Setelah menjadi orang yang punya ‘magnet’, dia akan membalas dendam dan berubah menjadi pemain hati. Atau bisa juga dulu dia menjadi korban dari seseorang yang bermain hati dan mencari saat yang tepat untuk membuktikan kalau dia juga bisa berbuat seperti itu.
Apri @www.rasio.co | Tempo