
RASIO.CO, Batam — Musibah ledakan kapal di area perusahaan galangan kapal PT ASL Shipyard, Tanjung Uncang, pada Rabu (15/10) mengagetkan sekaligus memprihatinkan banyak pihak, termasuk pimpinan dan anggota DPRD Kota Batam. Ledakan tersebut menelan korban jiwa dan menjadi peristiwa kedua yang terjadi di perusahaan tersebut.
Sebagai bentuk kepedulian dan tanggung jawab moral, Wakil Ketua I DPRD Kota Batam, Haji Aweng Kurniawan, dari Fraksi Partai Gerindra, memimpin rombongan dewan meninjau langsung lokasi kejadian pada Kamis (16/10).
Turut serta dalam rombongan tersebut Ketua Komisi III DPRD Batam, Muhammad Rudi, ST; Ketua Komisi IV, Dandis Rajagukguk, ST; serta para anggota Komisi IV yakni Drs. H. Surya Makmur Nasution, M.Hum; Tapis Dabal Siahaan; Banyu Ari Nopianto; Hj. Asnawati Atiq, SE, MM; H. Hery Herlangga, SE, M.Ak; dan Warya Burhanuddin.
Setibanya di lokasi, rombongan disambut oleh petugas keamanan yang menjaga ketat area insiden. Mereka juga bertemu dengan Ketua Komisi IV DPRD Kepri, Capt. Luther Jansen, yang melakukan peninjauan serupa. Para anggota dewan diperkenankan masuk untuk melihat langsung kondisi area terdampak. Terlihat kapal yang menghitam akibat kebakaran dan ledakan sehari sebelumnya.
Ketua Komisi IV DPRD Batam, Dandis Rajagukguk, ST, menegaskan bahwa kunjungan tersebut bertujuan memastikan penanganan terhadap para korban berjalan dengan baik, baik bagi yang meninggal dunia maupun yang mengalami luka-luka.
“Kami ingin memastikan pihak perusahaan benar-benar bertanggung jawab terhadap para korban, termasuk memperhatikan keluarga pekerja yang menjadi korban,” ujar Dandis.
Ia juga menyampaikan belasungkawa mendalam kepada keluarga korban serta menegaskan komitmen DPRD untuk mengawal proses hukum dan tanggung jawab perusahaan.
“DPRD akan mengawal persoalan ini dan mendukung penuh proses penyelidikan yang dilakukan oleh pihak berwenang agar kasus ini dapat dibuka secara terang-benderang dan memastikan pihak perusahaan bertanggung jawab kepada korban dan keluarganya,” tegasnya.
Kunjungan tersebut menjadi bentuk nyata kepedulian DPRD Kota Batam terhadap keselamatan kerja dan perlindungan bagi para pekerja di kawasan industri strategis Batam.
Redaksi@www.rasio.co//


